Pelatihan ini bukan hanya bertujuan untuk memberdayakan perempuan desa, tetapi juga memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya gender dalam perencanaan pembangunan dan pengelolaan anggaran. Dengan meningkatnya kapasitas perempuan desa, diharapkan mereka dapat berperan aktif dalam proses perencanaan dan pengambilan keputusan di desa mereka, serta mengelola anggaran dengan lebih efektif dengan memperhatikan dimensi gender.
Sebanyak 21 perempuan desa dari berbagai latar belakang turut berpartisipasi dalam pelatihan ini. Peserta terdiri dari RW, anggota Badan Perwakilan Desa, ibu rumah tangga, pengusaha kecil, dan perwakilan organisasi perempuan desa. Semua peserta memiliki minat dan komitmen yang kuat untuk memperjuangkan peran perempuan dalam pembangunan desa.