Struktur Organisasi

Dewan Pengawas & Penasehat 2024-2027

Badan Pengurus 2024-2027

Woro Supartinah
Ketua Dewan Pengawas
Woro Supartinah

Direktur LPSEM

Woro Supartinah,S.P., M.Sc Dilahirkan sebagai anak ke-6 dari 8 bersaudara dari Bapak bernama Soebagio (alm), dan Ibu bernama Ningsih (alm). Menamatkan pendidikan jenjang dasar dan menengah di Pekanbaru, Riau. Pendidikan tingginya ditamatkan di Fakultas Pertanian UNRI, jurusan Agribisnis pada tahun 1999. Setelah menamatkan S1, mulai mengenal dunia pengorganisasian masyarakat dengan menjadi CO di Yayasan Tanah Air yang saat itu bergerak dalam isu penyelamatan hutan. Setelahnya, bergabung dengan LPAD Riau, dan Institute Pluralisme Indonesia (Jakarta), dan belajar memasuki dunia rehabilitasi pasca bencana di Aceh dengan menjadi relawan guru, dan bekerja untuk restorasi livelihood dan koordinasi penanganan pasca bencana di British Red Cross (BRCS) dan UNORC Aceh. Sekembalinya dari Aceh, kembali mendedikasikan diri pada gerakan penyelamatan hutan Riau saat bergabung dengan Jikalahari sebagai Badan Pengurus (Wakil, dan Koordinator) dari tahun 2013 hingga 2018, setelah sebelumnya melanjutkan pendidikan jenjang magister di University of Reading, UK dengan dukungan beasiswa CHEVENING.

Saat di Jikalahari, aktif menyuarakan penyelamatan hutan di tingkat lokal, nasional hingga internasional dengan menjadi pembicara di forum-forum yang dilaksanakan di China, Eropa hingga Amerika, dan pernah menjadi anggota Dewan Pengarah Jaringan Kertas Global (Environmental Paper Network/EPN). Pada tahun 2021 bersama dengan Tim Koalisi LSM untuk Masyarakat menyusun sebuah buku “Kontestasi Ruang Hidup” Bunga Rampai Konflik HTI di Indonesia, Insist Press. Saat ini menjabat sebagai Direktur LPESM Riau, yang sebelumnya bernama ISEC (2018 sekarang) sebuah LSM yang fokus pada penguatan dan pendampingan masyarakat terdampak HTI termasuk menyasar kepada kelompok perempuan. Menjadi inisiator gerakan perempuan ‘Sahabat PUAN’, dan mulai bergabung sebagai Anggota Dewan Pengawas di Fitra Riau sejak 2022

A. Z. Fachri Yasin
Anggota Dewan Pengawas
A. Z. Fachri Yasin

Pendiri Fitra Riau/Akademisi UIR

Ir. A. Z. Fachri Yasin, M. Agr.
A.Z.Fachri Yasin yang disapa Fachri dilahirkan di Tanjung Pinang, 10 Agustus 1953, kemudian merantau ke Tarempa, Natuna. Sejak tahun 1962 menetap dan menamatkan pendidikan dasar dan menengah di Pekanbaru: SD No. 13, SMP No 4 dan SMA No. 1. Selanjutnya berstatus sebagai alumni Fakultas Pertanian Universitas Andalas (Faperta Unand) Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Padang (1979), langsung ikuti proses penerimaan dosen Universitas Riau (1980) serta mengajar dan diamanahkan sebagai Sekretaris Faperta Universitas Islam Riau (UIR) dan mengajar di Faperta Universitas Lancang Kuning (Unilak).

Setelah tujuh tahun berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) meraih Master of Agriculture di Shimane University, Matsue, Jepang. Pengabdian selama 23 tahun, diakhiri sebagai pensiun
dini pada tahun 2005, namun masih tetap mengajar di Faperta UIR sampai tahun 2023. Jabatan struktural diamanahkan sebagai Dekan Faperta UIR dan Ketua Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian; Ketua Pusat Pengkajian Teknologi dan Pembangunan Perdesaan (P2TP2) Unri serta Dekan Faperta Unri dan Ketua Laboratorium Manajemen Agribisnis. Dua judul dari 28 buku: Masa Depan Agribisnis Riau, Unri Press dan Agribisnis Riau Dalam Kemelut, UIR Press. Artikel berjudul: A Study on Sago Agribusiness in Riau Province, Indonesia, Jurnal Sago Palm, Vol. 13 No. 2 December, Tokyo, 2005. Dua opini di Harian Umum Riau Pos berjudul: “Politik Beras” Petani Riau dan Menggapai Pertanian 2045. Pernah sebagai Koordinator FITRA Riau (2005-2006), kemudian pada tahun 2017 ditetapkan dalam Rapat Anggota Pengurus (RAPEL) sebagai Dewan Pengawas Perkumpulan FITRA Provinsi Riau. Amanah pernah diterima sebagai anggota KPU Kota Pekanbaru (2009-2013), Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Riau (2019-2022), Ketua Dewan Kehormatan Guru Indonesia (DKGI) PGRI Riau (2019-2024). Tenaga Ahli Dewan Kehormatan DPRD Provinsi Riau, Dewan Pakar Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Daerah Riau, Ketua PERHEPI Riau, dan mengelola Kurnia Waqaf Qur’an

 

Muslim Rasyid
Anggota Dewan Pengawas
Muslim Rasyid

Badan Restorasi Gambut Mangrove (BRGM)

Muslim Rasyid, lahir di Pekanbaru 5 Pebruari 1973 anak ke 7 dari 7 bersaudara. Menamatkan Pendidikan dasar dan menengah di SD No.5, SMP Negeri 5 dan SMA Negeri 6 di Pekanbaru. Alumni Universitas Riau Fakutas Perikanan dan Kelautan, Program Studi Ilmu Kelauatan (2000). Aktiv dalam pergerakan sosial dan pengoranisasian masyarakat sejak di bangku kuliah, dan mendirikan Yayasan Mitra Insani pada tahun 1998. Ketertarikan terhadap issu lingkungan dan Masyarakat, khususnya lahan basah semakin kuat semenjak memfasilitasi Pemantauan Partisipasi Petani terhadap Proyek Pengembangan Rawa Terpadu (ISDP-WB) di Provinsi Riau 1998 – 2000. Bersama Aktifis Riau lainnya mendirikan jikalahari pada tahun 2002 dan Jaringan Masyarakat gambut pada 2010. Mendirikan Koalisi Rakyat untuk Hak Atas Air pada tahun 2002 bersama Jaringan Nasional. Memutuskan bergabung di kepengurusan jikalahari pada 2005 sebagai Infokom, dengan tugas membangun Jaringan Strategi, Rencana & Teknologi Informasi. Menakodahi jikalahari sebagai wakil kordinator 2007-2011 dan Kordinator jiklahari 2011-2015.

Selama dijikalahari aktif menjadi pembicara di forum local, nasional dan Internasional. Bekerja dan menyuarakan penyelamatan hutan, Kerusakan gambut, lawan kejahatan dan korupsi sektor Kehutanan. Edisi Khsusus Tempo 2012 bersama jikalahari diliput sebagai lembaga anti korupsi para penjaga hutan. Bersama jaringan CSO sesumatra menulis buku Robohnya Sumatra Kami, sebuah bunga rampai dari catatan pengalaman dan refleksi sepanjang 2010-2015 kerja-kerja kampanye CSO lingkungan hidup di Sumatera. Pertengahan 2015 kembali ke Mitra Insani sebagai Direktur, memperkuat kerja-kerja rebut ruang kelola rakyat dan issu restorasi gambut. Bergabung dengan Badan Restorasi Gambut sebagai Dinamisator Propinsi Riau pada tahun 2018–2020. Pada tahun 2021 menjadi Kepala Sub Kelompok Keraja Partisipasi Masyarakat Perdesaan masa tugas 2021-2024.

 

Usman
Anggota Dewan Pengawas
Usman

Pendiri Fitra Riau/Bawaslu Kab Bengkalis

Usman, pria kelahiran Bantan Tengah 12 Mei 1985 ini merupakan salah seorang Anggota Bawaslu Kabupaten Bengkalis priode 2018-2028. Alumni UIN Suska Riau tahun 2011 yang kini telah menyelesai program magister S2 Bidang Ilmu Politik di Universitas Riau, juga tercatat sebagai Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Kabupaten Bengkalis periode 2018-2023 dan untuk periode kedua di Bawaslu Kabupaten Bengkalis saat ini beliau tercatat sebagai ketua Bawaslu kabupaten Bengkalis Periode 2023-2028.

Sejumlah pengalaman pekerjaan di bidang advokasi pernah dilakoni suami Yusminar, S.Pd dan ayah dua anak ini, diantaranya selaku Koordinator Fitra Riau (2012-2018), Peneliti Utama Fitra Riau (2010-2012), Asisten Peneliti Fitra Riau (2009-2010), Kordinator Peneliti Program Monitoring Penerimaan Daerah dari Sektor Migas Provinsi Riau (2012) dan sejumlah pekerjaan yang bersifat strategis lainnya. Anak jati Bengkalis yang sarat dengan sejumlah pengalaman organisasi kemahasiswaan, aktivis lingkungan, anti korupsi dan keterbukaan informasi publik, sebelum menjadi bagian dari keluarga besar lembaga pengawas Pemilu di Bawaslu Kabupaten Bengkalis, juga pernah terlibat aktif dalam berbagai kegiatan terkait kepemiluan, antara lain pernah menjadi Kordintor Daerah Monitoring dan Pemantauan Politik Uang pada Pemilihan Legislatif kerjasama antara Bawaslu RI dan Indonesian Corruption Watch (ICW) pada tahun 2014, Kordinator Daerah Monitoring Pemantauan Pemilihan Presiden tahun 2014 kerjasama Fitra Riau, Bawaslu RI dan ICW, dan Peneliti pada Program Monitoring Pendanaan Pemilukada Kabupaten Kampar tahun 2011.

Kefokusan serta ketertarikannya selama ini terhadap proses penyelenggaraan Pemilu, terutama dalam hal pengawasan Pemilu telah mengantarkannya menulis banyak opini maupun artikel dan diterbitkan di sejumlah media cetak maupun elektronik. Diantara judul tulisan yang pernah terbit itu antara lain berjudul Desain Pengawasan Pemilu Tahun 2024 (Riau Pos,27 Juni 2022), Pilkada dalam Ancaman Corona (www.Beritabaru.co, 25 Maret 2020), Menakar Perppu Pilkada Serentak Tahun 2020 di tengah Pandemi Covid19 (www.Beritabaru.co, 14 Mei 2020), Menanti Pemimpin Baru Provinsi Riau (www.Cakaplah.com, 27 Juni 2018), serta sebuah buku berjudul Rekapitulasi di Tengah Gelombang Protes Massa (sebuah catatan pengawasan Bawaslu Kabupaten Bengkalis seputar proses rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pada Pemilu 2019 yang diterbitkan Bawaslu Kabupaten Bengkalis bersama penerbit tareebooks, 2019. Beliau juga menulis sebuah jurnal dengan judul “Voter Participation in the Covid-19 Pandemic: Evidence from Elections in Bengkalis Regency 2020 Yang dipublikasi oleh Journal of Election and Leadership tahun 2023. Kader HMI Cabang Pekanbaru ini juga pernah tercatat sebagai Wakil Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengurus Wilayah Nahdhlatul Ulama Provinsi Riau (LAKPESDAM NU Riau) priode 2017-2019 dan meraih banyak penghargaan.

Hadi Prayitno
Anggota Dewan Pengawas
Hadi Prayitno

Pendiri Fitra Riau/ CEO Beritabaru.co

Hadi Prayitno, ditetapkan sebagai anggota Badan Pembina dan
Pengawas Fitra Riau sejak tahun 2017 hingga sekarang. Saat ini ia bekerja sebagai Stakeholder Engagement Manager di Wildlife Works. Hadi Prayitno memiliki pengalaman kerja lebih dari 21 tahun baik pada organisasi masyarakat sipil, lembaga donor, dan instansi pemerintah. Kepakarannya mencakup kebijakan anggaran negara, desentralisasi, pembangunan desa, tata kelola pemerintahan yang baik, tata kelola hutan dan lahan, serta peningkatan kapasitas. Ia pernah bekerja di SEKNAS FITRA, The Asia Foundation, Cardno International (MAHKOTA/SLRT), Tetra Tech International (USAID LESTARI), Abt Associates (KOMPAK), FHI 360 (USAID MADANI), Tenaga Ahli Utama Ditjen PPMD Kementerian Desa PDTT, serta Asisten Staf Khusus Presiden bidang ekonomi dan desa

Triono Hadi
Anggota Dewan Pengawas
Triono Hadi

Triono Hadi, S.Ikom., M.Sos
Triono Hadi lahir di Bandar Sungai, Kabupaten Siak, pada 17 Maret 1988. Ia menyelesaikan pendidikan sarjananya di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN SUSKA) Riau dalam bidang Ilmu Komunikasi pada tahun 2012, kemudian beliau meraih gelar Magister Ilmu Sosial di bidang Ilmu Politik dari Universitas Riau pada tahun 2024.

Sejak bergabung dengan FITRA Riau (Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran) Riau pada tahun 2011, Triono telah berkiprah selama lebih dari satu dekade dalam advokasi kebijakan publik dan tata kelola anggaran. Berbekal keahlian di bidang perencanaan anggaran daerah, kebijakan fiskal berbasis ekologi, dan pendampingan keterbukaan informasi publik, ia terpilih sebagai Koordinator Perkumpulan FITRA Riau melalui musyawarah luar biasa anggota pada tahun 2018 dan untuk periode 2018-2024. Triono juga dikenal sebagai pakar dalam perencanaan anggaran yang responsif gender dan lingkungan, serta memiliki pengalaman sebagai konsultan Big Data Analysis di organisasi internasional Die Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbH.

Dalam 4 tahun terakhir beliau memimpin berbagai program kerja sama strategis dengan lembaga internasional seperti The Asia Foundation (TAF) dan Climate and Land Use Alliance (CLUA), Ford Foundation, yang berfokus pada kebijakan anggaran berbasis lingkungan hidup (green budget) dan upaya pengentasan kemiskinan di daerah.

Ditingkat nasional beliau mampu membawa Fitra Riau sebagai salah satu NGO yang berkontribusi dalam perbaikan dan kebijakan publik yang pro lingkungan, begitu juga ditingkat daerah kiprah beliau sangat penting dengan terlibatnya dalam perbaikan kebijakan anggaran pro poor, responsof gender dan inklusi sosial. Bahkan beliau masuk sebagai salah satu penilai terhadap pembangunan daerah se-Provinsi Riau tahun 2022 2023.

Sebagai sosok inovator yang visioner dan berdedikasi, Triono secara konsisten berperan aktif dalam mendorong kebijakan fiskal yang inklusif dan inovatif di Provinsi Riau. Ia dikenal karena kemampuannya menginisiasi solusi strategis untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran daerah, menjadikan tata kelola keuangan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Saat in, karena ide dan gagasannya, partisipasi masyarakat dalam pengambilan kebijakan semakin kuat, sementara pendekatan berbasis data yang ia terapkan berhasil mempromosikan kebijakan publik yang berkelanjutan. Upayanya menciptakan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi telah membuka jalan bagi pembangunan daerah yang lebih adil dan berorientasi pada pembangunan yang berkelanjutan.

Tarmizi
Koordinator Fitra Riau
Tarmizi

Tarmizi S.H.,M.H Telah bergabung dengan Pengalaman lebih dari 10 Tahun di Fitra Riau, Pendidikan Terakhir Magister Hukum Universitas Islam Riau Tarmidzi, bergabung menjadi anggota Fitra Riau sejak tahun 2013, mulai sebagai staff data dan informasi, Deputi Fitra dan diperiode ini (2024-2027) dipercaya sebagai Koordinator Fitra Riau Koordinator.

Dengan pengalaman 10 tahun sebagai peneliti dan penulis di berbagai isu, diantaranya; kebijakan fiskal daerah, layanan dasar, lingkungan hidup, inklusi sosial dan responsive gender, pemberdayaan masyarakat dan pembangunan desa. Pengalaman pekerjaan, terlibat dalam sejumlah program local dan nasional; diantaranya program Reversing the Resources Curse (Extractive Industry), Save Land the Forest Through Good Governance, Budget Policy and Enviroment Economic, Ecological Fiscal Transfer Policy, Optimizing the Effort of Environmental Protection and Regional Competitive.

Saat ini memimpin program Optimalization the Utilization of Oil and Gas Revenue Sharing and Management of Corporate Social Responsibility for Poverty Alleviation in the Region. Pengalaman pribadi, pernah menjadi konsultan dalam program Monitoring Collaboration of Corruption Prevention in Riau Province, (Sector; Education, Health, Village Fund and Livable Home). Serta terus mengembangkan pengetahuannya hingga mendapatkan gelar magister hukum.

Taupik
Deputi Fitra Riau
Taupik

Taupik Sip
Taufik lahir di Siak pada 25 Maret 1994. Ia menyelesaikan pendidikan Sarjana di Universitas Islam Riau, jurusan Ilmu Pemerintahan, dan sempat melanjutkan studi Magister di bidang yang sama, meskipun belum selesai. Karier profesionalnya dimulai pada oktober tahun 2015 di Fitra Provinsi Riau sebagai volunteer. Berkat dedikasi dan komitmennya, ia dipercaya menjadi Staf Advokasi pada tahun 2017 dan pada 2019 diangkat sebagai Manajer Advokasi, dan Jaringan Fitra Riau. Selanjutnya untuk periode 2024-2027 di amanahkan sebagai Deputi Fitra Riau.

Sebagai seorang profesional di bidang transparansi kebijakan publik, Taupik telah memegang berbagai program donor dari lembaga ternama, seperti The Asia Foundation (TAF), Climate and Land Use Alliance (CLUA), dan Mitra Jaringan. Keahliannya meliputi penelitian, analisis kebijakan anggaran, serta pengembangan program advokasi dan jaringan strategis Taufik juga berkontribusi dalam berbagai pencapaian penting, seperti menulis buku panduan informasi publik, menyusun daftar informasi publik, serta mendampingi sejumlah kabupaten/kota dalam mendorong keterbukaan informasi publik dan anggaran daerah.

Selain itu, ia aktif mengadvokasi kebijakan lingkungan, termasuk mendorong inisiatif pendanaan Siak Hijau berbasis kinerja, serta menginisiasi pengembangan pendanaan TAKE dan ALAKE di Kota Dumai dan kabupaten lainnya. Dalam pengalaman organisasinya, Taupik saat ini tercatat sebagai alumni di HMI MPO, dan saat ini juga aktif dalam komunitas anti korupsi, serta berbagai forum advokasi publik dan kebijakan. Ia juga sering tampil sebagai pembicara dalam isu transparansi anggaran, tata kelola pemerintahan, dan pemberantasan korupsi. Atas kontribusinya yang Taupik dianugerahi oleh Komisi Informasi Riau Award 2023 sebagai “Achievement Motivation Person” atas dedikasinya dalam mendorong implementasi UU Keterbukaan Informasi Publik. Dengan rekam jejak yang solid, ia terus berkomitmen untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat serta keberlanjutan lingkungan.

Aksiza Utami Putri
Manager Keuangan
Aksiza Utami Putri

Aksiza Utami Putri S.IP lahir di Peranap , 05 Oktober 1996 pendidik terakhir Sarjana Ilmu Pemerintahan di Fakultas ilmu sosial dan politik Universitas Islam Riau. Bergabung di fitra Riau sejak tahun 2018 menjadi voluntary. Pada tahun 2020 sebagai Staff data dan informasi. Fokus pada pengelolaan data anggaran Daerah. posisi saat ini sebagai manager Keuangan di Perkumpulan Fitra Riau 2022.

Gusmansyah
Manager Knowledge Management
Gusmansyah

Tempat, Tanggal Lahir : Batu Gajah, 02 Agustus 1994
Pengalaman di Fitra Riau : 7 Tahun
Pendidikan Terakhir : Magister Ilmu Pemerintahan (UIR)

Gusmansyah, S.IP.M.IP: Lahir di Batu Gajah, 02 Agustus 1994, pendidikan terakhir Magister Ilmu Pemerintahan di Universitas Islam Riau, Berkiprah di Fitra Riau sejak tahun 2016, Sebagai Voluntary,
pada tahun 2017 posisi sebagai staf riset Fitra riau dan saat ini  diposisikan sebagai Manager Knowledge Management.Spesialis pada isu kebijakan daerah, konsen melakukan penguatan aparatur pemerintahan desa, seperti perangkat desa dan juga penguatan kapasitas badan permusyawaratan desa (BPD), bersama fitra riau menghasilkan produk kajian dan policy brief.

Sartika Dewi
Manager Advokasi dan Pengembangan Jaringan Fitra Riau
Sartika Dewi

Sartika Dewi S.pd, lahir di Bengkalis tepatnya di Desa Meskom Kabupaten Bengkalis, Bergabung dan menjadi anggota Fitra Riau sejak Tahun 2016 hingga sekarang, saat ini pada periode 2024-2027 diamanahkan sebagai Manager Advokasi dan Pengembangan jaringan Fitra Riau.

Pengalaman yang di miliki. Sebagai tim audit sosial (kerja sama KPK-GIZ), Konsultan Sosialisasi Aplikasi JAGA (KPK-GIZ), Penulis Policy Brief ” Potret Kebijakan Anggaran Responsif Gender di Provinsi Riau”, Penggagas Kelas Anggaran Perempuan Fitra Riau, Program Officee Project TAF-CLUA-EFT JA. Sebagai Gender Vokal Point yang di latih dan didampingi oleh The Asia Foundation, Penulis policy Brief “peluang pengembangan kebijakan TAKE Kabupaten Pelalawan” Informan Ahli Daerah Indeks Keterbukaan Informasi Publik tahun 2022

Suci Lestari Putri
Staff Data dan Publikasi
Suci Lestari Putri

Tempat, Tanggal Lahir : Pekanbaru, 31 Oktober 1993
Pengalaman di Fitra Riau : 7 Tahun
Pendidikan Terakhir : Sarjana Hukum (UIR)

Suci Lestari Putri, Lahir di Pekanbaru, 31 oktober 1993, pendidikan terakhirnya adalah Sarjana Ilmu Hukum,Fakultas hukum, Universitas Islam Riau, Pekerjaan di Fitra Provinsi Riau dimulai pada tahun 2014 sampai
sekarang. pada 2017 posisi sebagai staf sub devisi data dan riset.

Tahun 2017 – 2020 dipercaya sebagai Asisten Peneliti Program Mitigasi Perubahan Iklim Melalui Peningkatan Peran Para Pihak Dalam Pengelolaan Gambut
Berbasis Satuan Hiderologi Gambut – Program ICCTF Konsorsium YMI dan Fitra Riau.

2021 Menulis Indeks Keterbukaan Informasi Publik dan Narasumber kegiatan Diskusi Publik, “Mengapa Sulit Membuka Informasi Anggaran Daerah. Tahun 2021 – 2023 tetap masih dipercaya dalam memegang sub devisi data dan edukasi Fitra Riau.

M.Syahrudin
Staff Knowleddge Fitra Riau
M.Syahrudin

M.Syahrudin S.Ap, Lahir di Desa Sungai Tengah pada 12 Desember 2021. Ia menyelesaikan pendidikan terakhirnya di jenjang Sarjana (S1) Administrasi Publik. Bergabung dengan Fitra Riau sejak tahun 2024, Syahruddin memulai perannya sebagai volunteer. Pada tahun 2025, ia diangkat menjadi staf di bidang Knowledge Management Fitra Riau.

Selain berkontribusi dalam manajemen staf dan penguatan kapasitas, Syahruddin juga berfokus pada desain serta bertugas sebagai administrator dalam pengelolaan media publikasi Fitra Riau. Pada Oktober 2024, atas mandat dari Koordinator Fitra Riau, Syahruddin juga dipercaya untuk menjabat sebagai Program Officer dalam program TIFA.